Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 363 Tahun 2017 tentang Panduan Penerbitan Nomor Induk Siswa Madrasah Jenjang RA, MI, MTs, dan MA
Formulasi Penyusunan NISM
Formulasi Penyusunan NISM
Keterangan
:
XXXXXXXXXXXX
= 12 (dua belas) digit Nomor Statistik Madrasah (NSM)
YY =
2 (dua) digit tahun masuk peserta didik dimadrasah bersangkutan
Zzzz
= 4 (empat) digit nomor urut siswa yang terdaftar di madrasah bersangkutan pada
tahun masuk tertentu
Contoh Kasus
1)
Seorang siswa bernama Abdullah Hanif tercatat sebagai peserta didik pada
MANSawang di Kota Aceh Selatan Provinsi Aceh (dengan NSM 131111010003) sejak
tahun 2015.
Berdasarkan
daftar peserta didik yang tercatat masuk di MAN Sawang pada Tahun 2015,
Abdullah Hanif memiliki nomor urut 12. Maka, NISM untuk siswa yang bernama
Abdullah Hanif tersebut adalah 131111010003150012.
2)
Jika terdapat siswa yang pindah dari satu madrasah sekolah ke madrasah yang
lain, maka siswa yang bersangkutan berhak mendapatkan NISM di madrasahnya yang
baru sesuai dengan tahun masuk dan nomor urut dalam daftar peserta didik di madrasah
barunya sesuai dengan tahun masuknya. Misalnya:
Ahmad Hanafi adalah
seorang siswa kelas 10 pada MAN Sawang yang baru pindah dari sebuah SMA di Aceh
Selatan pada tahun 2017. Berdasarkan daftar peserta didik yang tercatat masuk
di MAN Sawang pada Tahun 2017, Ahmad Hanafi mendapat nomor urut 341. Maka, NISM
untuk siswa yang bernama Ahmad Hanafi tersebut adalah 131111010003170341.
Untuk memahami lebih lanjut, silkan unduh pada link dibawah ini
Download Panduan
Download Panduan
Demikian postingan SK Dirjen Pendis No 363 ttg Panduan Penerbitan NISM RA, MI, MTs dan MA Tahun 2017, semoga bermanfaat (NS)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !