JEPARA - Tambahan kapal transportasi pelayaran Jepara-Karimunjawa akan
tiba di Jepara pada 14 Maret mendatang. Hal itu disampaikan Stevenkimís,
Regional Marketing PT Pelayaran Sakti Inti Makmur, selaku perusahaan
pemilik kapal yang berinvestasi untuk pelayaran tersebut, kemarin.
Steven mengemukakan, kapal tersebut jenis perintis untuk menjajaki kebutuhan masyarakat Bumi Kartini. Dalam delapan bulan, jika animo masyarakat baik akan diganti dengan jenis kapal yang lebih baik.
"Ini adalah kapal untuk merintis. Kalau perkembangan bagus, akan diganti dengan yang lebih baik lagi," ujarnya.
Dia mengungkapkan, pelayaran perdana akan berlangsung pada 19 Maret. Sejauh ini, ujar Steven, animo sudah terlihat tinggi.
"Seperti pada 23 Maret, karena menjelang akhir pekan sudah sekitar 75% tiket dipesan. Kami berinvestasi dengan penghitungan matang dan semoga ke depan semakin baik," harapnya.
Dia mengungkapkan, pernah menyurvei warga Jepara yang belum pernah datang ke Karimunjawa atau jarang sekali ke Karimunjawa. Jumlahnya relatif banyak karena faktor transportasi kapal.
"Jadi mereka ini hanya punya libur pada akhir pekan, tetapi tak selalu ada kapal. Kami melihat itu sebagai peluang. Warga Jepara saja tidak bisa leluasa, karena itu kami optimistis animo masyarakat akan baik," papar Steven.
Lebih Cepat
Dia mengungkapkan, keberadaan Kapal Express Bahari akan menambah alternatif pilihan transportasi yang sudah ada, yakni Kapal Motor Penumpang (KMP) Muria dan Kapal Motor Cepat (KMC) Muria.
Steven menandaskan, pihaknya berinvestasi tetapi tak ingin bersaing, hanya untuk melayani masyarakat. "Pada kenyataannya memang masih kurang, sehingga dengan adanya tambahan kapal ini masyarakat bisa leluasa mengunjungi Karimunjawa. Dalam jadwal pelayaran kami, ada dua hari pergi pulang, yakni pada Senin dan Sabtu," ucap Steven.
Jadwal tersebut mengacu pada kecepatan kapal yang mampu menempuh perjalanan Jepara-Karimunjawa selama 105 menit. Itu lebih cepat dengan waktu perjalanan KMC Kartini dan KMP Muria.
"Kami juga menetapkan tarif terjangkau untuk tiket VIP Rp 80.000, eksekutif Rp 65.000, dan juga menyediakan tiket khusus untuk warga ber-KTP Jepara Karimunjawa sebesar Rp 45.000 tetapi terbatas. Harga itu belum termasuk asuransi dan pas," paparnya. (H75-57)
Steven mengemukakan, kapal tersebut jenis perintis untuk menjajaki kebutuhan masyarakat Bumi Kartini. Dalam delapan bulan, jika animo masyarakat baik akan diganti dengan jenis kapal yang lebih baik.
"Ini adalah kapal untuk merintis. Kalau perkembangan bagus, akan diganti dengan yang lebih baik lagi," ujarnya.
Dia mengungkapkan, pelayaran perdana akan berlangsung pada 19 Maret. Sejauh ini, ujar Steven, animo sudah terlihat tinggi.
"Seperti pada 23 Maret, karena menjelang akhir pekan sudah sekitar 75% tiket dipesan. Kami berinvestasi dengan penghitungan matang dan semoga ke depan semakin baik," harapnya.
Dia mengungkapkan, pernah menyurvei warga Jepara yang belum pernah datang ke Karimunjawa atau jarang sekali ke Karimunjawa. Jumlahnya relatif banyak karena faktor transportasi kapal.
"Jadi mereka ini hanya punya libur pada akhir pekan, tetapi tak selalu ada kapal. Kami melihat itu sebagai peluang. Warga Jepara saja tidak bisa leluasa, karena itu kami optimistis animo masyarakat akan baik," papar Steven.
Lebih Cepat
Dia mengungkapkan, keberadaan Kapal Express Bahari akan menambah alternatif pilihan transportasi yang sudah ada, yakni Kapal Motor Penumpang (KMP) Muria dan Kapal Motor Cepat (KMC) Muria.
Steven menandaskan, pihaknya berinvestasi tetapi tak ingin bersaing, hanya untuk melayani masyarakat. "Pada kenyataannya memang masih kurang, sehingga dengan adanya tambahan kapal ini masyarakat bisa leluasa mengunjungi Karimunjawa. Dalam jadwal pelayaran kami, ada dua hari pergi pulang, yakni pada Senin dan Sabtu," ucap Steven.
Jadwal tersebut mengacu pada kecepatan kapal yang mampu menempuh perjalanan Jepara-Karimunjawa selama 105 menit. Itu lebih cepat dengan waktu perjalanan KMC Kartini dan KMP Muria.
"Kami juga menetapkan tarif terjangkau untuk tiket VIP Rp 80.000, eksekutif Rp 65.000, dan juga menyediakan tiket khusus untuk warga ber-KTP Jepara Karimunjawa sebesar Rp 45.000 tetapi terbatas. Harga itu belum termasuk asuransi dan pas," paparnya. (H75-57)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !